Sign up for PayPal and start accepting credit card payments instantly.
Custom Search

Sabtu, 19 Februari 2011

Konsumen Usah Ragu, ATPM Piaggio dan Vespa Serius di Indonesia




Jakarta - Sandy (sebut saja begitu), binggung ketika membaca di surat kabar perihal rencana Piaggio & C. Spa., yang ingin menjadi ATPM motor Piaggio dan Vespa di Indonesia. Pasalnya selama ini dia beli Vespa LX-nya dari dealer Piaggio/Vespa kepunyaan PT Sentra Kreasi Niaga (SKN). “Nanti kayak saat PT Danmotor (ATPM Piaggio dahulu, red) tutup. Pemilik Vespa enggak tahu harus kemana,” ujarnya.

SERIUS

Kekhawtiran Sandi ataupun orang-orang lain pemilik Vespa dan Piaggio sebenarnya enggak perlu berlebihan. Karena sejatinya dia bisa bernafas lega karena manufaktur Piaggio mau investasi ke Tanah Air untuk buat ATPM. Artinya, mereka serius untuk membesarkan brand motor asal Italia itu. Seperti itukah?

Menurut Sergio Mosca, vice president Indonesia business development Piaggio yang ditunjuk sebagai perwakilan Piaggio & C. Spa Italia di Tanah air mengatakan pasar motor di Indonesia sangat penting. “Dalam hal unit yang terjual kita melihat pasar lebih besar di Cina dan India. Tapi jika kita mempertimbangkan volume penjualan x harga rata-rata, Indonesia merupakan industri motor terbesar di dunia,” jelasnya.

Melalui emailnya ke OTOMOTIF, Mosca kembali tegaskan Piaggio serius garap pasar Indonesia. “Rencana sekarang mendirikan sebuah perusahaan (PT Piaggio Indonesia) untuk mendistribusikan produk kami,” imbuhnya Mosca seraya menjelaskan akan resmi mulai beroperasi pada bulan Juni, bertepatan dengan Pekan Raya Jakarta 2011 di Kemayoran, Jakpus.

Untuk regional Asia Tenggara, Piaggio akan memasarkan 3 model (Vespa LX, Piaggio Liberty dan ZIP) yang telah diproduksi di pabriknya di Vietnam. Kenapa Piaggio tidak mendirikan pabrik atau assembling plant di Indonesia?

Mosca menerangkan pada tahun 2008 saat Piaggio mempelajari untuk membangun pabrik di kawasan Asia Tenggara, Piaggio butuh 3 syarat. Pertama, perekonomian negara itu harus berkembang, pasar motornya berkembang dan pasar motor Piaggio juga harus berkembang.

“Di Indonesia (tahun 2008) punya 2 syarat pertama (perekonomian dan pasar motor berkembang). Tapi syarat ketiga tidak ada. Sedangkan di Vietnam punya ketiga syarat itu,” bebernya.

Meski tak ingin bangun pabrik, Piaggio seakan komit untuk membangun brand Piaggio di Tanah Air. Terbukti dari persiapan bangun dealer, aftersales service dan spare part. PT Piaggio Indonesia (rencana nama perusahaannya) bakal bangun setidaknya 70 dealer sepanjang 2011 ini di kota-kota besar.

"Ketersediaan purna jual dan spare part adalah faktor kunci sukses. Makanya kami berencana mendirikan beberapa bengkel dan gudang spare part di Indonesia untuk mendukung bisnis,” sahut pria yang pernah bekerja di ATPM mobil Fiat di Tanah Air ini.

Mudah-mudahan serius. (motorplus.otomotifnet.com)
Penulis : Pj | Editor : AZ | Foto : Istimewa

Happy Salma: Akan Ada Jalur Sepeda? Bikin Jalur Vespa Sekalian!

Ditemui di sebuah acara di Jakarta beberapa waktu lalu artis Happy Salma mengaku kaget saat mengetahui bakal ada jalur khusus sepeda dijalanan DKI Jakarta beberapa waktu mendatang.

Mau ditaruh di sebelah mana, lajur kanan ada Busway, sisi kiri sudah disesaki motor? Serunya.

Menurut wanita asli Sukabumi ini, sekarang jalanan Jakarta sudah semrawut dengan penambahan Busway. Terutama di jalan yang hanya memiliki dua atau tiga lajur.

Bukan mengurangi, tapi justru menambah kemacetan. Entah bagaimana jika ditambah jalur khusus sepeda, urainya pesimis.

Apalagi tren bersepeda ini kayaknya bersifat musiman, masak bikin jalan sesuai tren. Jadi nanti kalau booming Vespa, pemerintah mau bikin jalur khusus Vespa juga, canda kelahiran tahun 1980.

Meski begitu, Happy mengaku pernah berkhayal agar di Indonesia ada lintasan sepeda layaknya di Eropa. Tapi disana sarana jalan dan transportasi umumnya telah memadai, jadi tak menimbulkan kemacetan, tambah istri dari Tjokorda Bagus Dwi Santana Kerthayasa.

Pengguna Nissan Serena ini menambahkan, sebaiknya pemerintah lebih konsisten membenahi transportasi massal. Terlebih bagi kaum hawa. Selain harus menunggu terlalu lama, delapan dari sepuluh wanita pengguna angkutan umum pernah mengalami pelecehan seksual, geram Happy.

Nah, setelah transportasi massal memadai barulah pemerintah bisa menambah sarana alternatif seperti jalur sepeda dan sebagainya, tutup artis yang pernah membintangi film layar lebar Gie bersama aktor Nicholas Saputra. (mobil.otomotifnet.com)

Penulis : Ilham | Editor : Bagja | Foto : Ilham

Source: OtomotifNet

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...

blogger templates 3 columns | Make Money Online